Home » » Tentang Makna Sahadat

Tentang Makna Sahadat

Kalimat Sahadat adalah rukun islam yang pertama dan wajib diucapkan oleh setiap kaum muslimin dan muslimat semua baik sebelum masuk islam dan sudah masuk islam, Di dalam sahadat Umat Islam membaca dua kalimat sahadat 9X dalam sehari yaitu melalu ibadah sholat yang wajib mereka kerjakan, Kalimat Sahadat berada pada bacaan tahiyatul awal dan akhir setiap kita mengerjakan sholat wajib. Baca juga Artikel kami tetang Sejarah Sholat

Tujuan mengucapkan kedua kalimat sahadat bagi umat islam adalah kita berikrar bahwa tidak ada tuhan selain Allah SWT dan mengakui bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah untuk menyebarkan ajaran Agama yang terbaik yaitu Agama Islam.

Dalam mengucapkan kedua kalimat SAHADAT kita dituntut untuk benar-benar meyakini dan mengamalkannya denga perbuatan baik dan selalu beribadah kepada Allah SWT dengan cara melaksanakan semua perintah dan menjauhi segala larangan Allah SWT.

Didalam kedua kalimat sahadat terbagi dua kalimat yang disebut juga sebagai kalimat tauhid dan kalimat kerasulan seperti pada penjelasan dibawah ini :

1. Sahadat Tauhid







Kalimat diatas dinamakan Sahadat Tauhid yang Artinya : "Saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah SWT." di dalam makna kalimat tersebut mengandung sebuah arti dan tujuan umat islam menyatakan bahwa tidak ada tuhan selain Allah SWT.

Suatu amalan yang diucapkan dalam lisan, diyakini dalam hati dan dilakukan dalam perbuatan, Apabila umat islam mengerti akan makna Sahadat Tauhid dan mengamalkannya niscaya kehidupan Dunia Akherat yang baik dan nikmat yang akan dia dapatkan. Baca juga artikel kami tentang wajibnya Sahadat

Karena dengan menyatakan bahwa tidak ada penolong selain Allah SWT. Maka hanya kepada Allah lah motivasi, tujuan, jalan hidup dan tempat kita bergantung.

2. Sahadat Rosul








Kalimat diatas yang berarti : " Dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT." makna kalimat tersebut menyatakan bahwa kita mengakui dan mengikuti perilaku dan apa yang dikatakan oleh Nabi Muhammad SAW. biasanya perkataan dan perbuatan Nabi Muhammad SAW tertuang di dalam Hadist yang sahih yang di fatwakan oleh sahabat-sahabat nabi.

Dan dengan kita mengikuti perbuatan dan perkataan nabi Muhammad SAW. Niscaya perbuatan kita di dunia akan selalu kepada kebajikan bukan kepada kerusakan dan kejahatan, Nabi Muhammad SAW selalu mengajarkan perilaku santun, baik dan tidak merusakan dunia dan orang lain.

Demikian saja artikel saya tentang Makna Sahadat semoga kota menjadi golongan orang-orang yang selalu mendapatkan perlindungan dan pertolongan dari Allah SWT. Aamiin Ya robbal alamin.


0 komentar:

Post a Comment